Senin, 11 Mei 2020

Squishy VS Slime

    Hai.., sahabat VLNMR! Kali ini, kita akan membahas tentang squishy dan slime. Menurut kamu, kamu lebih pilih squishy atau slime? Nah, untuk meyakinkan kamu, maka aku akan
memberikan informasi tentang squishy dan slime.

     Siapa, sih, yang tidak tahu squishy? Squishy adalah mainan berbentuk lucu. Bentuknya sangat beragam, bisa berbentuk panda, es krim, roti, kue, emoji, dan lain sebagainya. Squishy banyak dikoleksi mungkin karena sedang tren. Kalau tidak salah, mainan ini menjadi tren pada tahun 2017. Sebenarnya, sih, sampai sekarang squishy masih banyak diperjual-belikan.

       Kenapa menjadi tren? Nah, itulah pertanyaan menariknya. Selain karena bentuknya yang cukup beragam, daya tarik dari mainan ini adalah karena teksturnya yang empuk. Jenis keempukan squishy mungkin dibagi menjadi yang hard dan slow. Anak-anak sangat senang meremas-remas squishy yang empuk ini.

       Selain karena empuk, tentu saja karena warnanya yang bermacam-macam, seperti bentuknya. Hal inilah yang menyebabkan squishy jauh lebih menarik daripada sebuah spons untuk mencuci piring. Aneka warna inilah yang menarik daya perhatian orang dibandingkan spons polos berwarna kuning yang pastinya bukan untuk dimainkan melainkan untuk melakukan pekerjaan rumah.

       Daya tarik dari mainan ini bukan hanya karena keempukan dan aneka warna juga bentuknya. Selain itu, squishy dapat menarik perhatian orang karena aromanya. Aromanya pun bermacam-macam. Bisa aroma kue, bunga, dan lain-lain. Sebenarnya, sih, aku sendiri lebih suka aroma kue dibandingkan aroma bunga, karena tentunya, lebih cocok dengan rupa squishy yang imut. Oh, ya, selain sebagai mainan, squishy juga dapat digunakan sebagai gantungan kunci. Lumayan berguna, kan, jadi hiasan
tas ransel sekolah?

     Kalau kamu lebih pilih slime dibandingkan squishy, sebaiknya kamu mengetahu informasi-informasi tentang slime. Slime adalah mainan yang teksturnya agak lengket. Slime adalah mainan yang elastis, alias bisa dipanjangkan dan dipendekkan.

       Slime memiliki berbagai warna yang cukup menarik. Ada yang warna biasa, seperti merah, jingga, kuning, hijau, biru, merah muda, ungu, dan lain-lain. Ada juga yang warnanya lebih keren lagi, seperti galaxy, rainbow, dan spektrum. Ada juga jenis slime yang bernama slime monster, seperti slime yang diberikan mata-mataan.

       Bahan pembuat slime sebenarnya mengandung banyak zat kimia. Akan tetapi, sekarang banyak cara untuk membuat slime tanpa zat berbahaya tersebut, sehingga menjadi lebih aman jika dicoba oleh anak-anak.

        Slime juga memiliki fakta menarik lainnya. Ternyata, selain sebagai mainan, slime juga bisa untuk bersih-bersih. Bagaimana caranya? Ini adalah cara untuk membuat debu-debu di sela-sela tombol pada monitor komputer atau laptop menjadi terangkat. Caranya, tempelkan slime pada monitor, lalu angkat. Simsalabim! Debu dan kotoran ikut terangkat bersama dengan terangkatnya slime. Berguna banget, kan? Selain untuk mainan, slime juga bisa menjadi alat untuk membersihkan rumah-rumah. Tapi, ya.., debu dan kotorannya jadi menempel pada slime.

       Hmm.., jadi susah memilihnya, kan? Dua-duanya sama-sama memiliki manfaat serta kelebihan. Daya tariknya pun berbeda, tapi sama-sama menarik perhatian. Keduanya pun juga menjadi tren terkenal pada masanya. Hehehe.., kalau begitu, lebih baik kita pilih dua-duanya saja!

       Nah, sekian infonya, semoga bermanfaat, ya?

       Salam VLNMR!

        

1 komentar:

Anonim mengatakan...

I prefer to choose squishy... ☺

 

Velvetluna NMR Blog Template by Ipietoon Cute Blog Design and Homestay Bukit Gambang